Lagi asik fesbukan, tiba-tiba teman lama menyapa. Setelah ngobrol sana-sini, ceritalah kita tentang anak masing-masing :p Baru tahu ternyata anak teman lama saya ini yang sudah usia 5 tahun ternyata hiperaktif.
Mulai deh, rasa ingin tahu begitu besar, hehehe... Saya tanya, taunya gimana? usia berapa mulai terdeteksi? pake terapi?
Teman saya ini sudah curiganya sejak anaknya menjelang umur 2 tahun. Dia suka ngeliat kipas angin, benda yang muter-muter, dan umeg (aktif) terus, susah konsentrasi, juga kemampuan berbicaranya yang lambat.
Daaan..., prosesnya laaamaaa banget sampai si anak divonis hiperaktif! Mulai dokter, psikolog, terapis, bla..bla..bla..ibaratnya jangan sampai salah deteksi deh. Setelah mengikuti terapi, menurut teman saya, anaknya sudah mulai ada perubahan. Alhamdulillah...
Sayangnya saya belum berkesempatan bertanya, bagaimana perasaannya? Tapi, sebenarnya tanpa saya bertanya dan dijawab, saya sebagai ibu sudah bisa ikut merasakan bagaimana teman saya menghadapinya. Salut juga buat suaminya yang mau terus mendampingi dan terus mensupport...
Mulai deh, rasa ingin tahu begitu besar, hehehe... Saya tanya, taunya gimana? usia berapa mulai terdeteksi? pake terapi?
Teman saya ini sudah curiganya sejak anaknya menjelang umur 2 tahun. Dia suka ngeliat kipas angin, benda yang muter-muter, dan umeg (aktif) terus, susah konsentrasi, juga kemampuan berbicaranya yang lambat.
Daaan..., prosesnya laaamaaa banget sampai si anak divonis hiperaktif! Mulai dokter, psikolog, terapis, bla..bla..bla..ibaratnya jangan sampai salah deteksi deh. Setelah mengikuti terapi, menurut teman saya, anaknya sudah mulai ada perubahan. Alhamdulillah...
Sayangnya saya belum berkesempatan bertanya, bagaimana perasaannya? Tapi, sebenarnya tanpa saya bertanya dan dijawab, saya sebagai ibu sudah bisa ikut merasakan bagaimana teman saya menghadapinya. Salut juga buat suaminya yang mau terus mendampingi dan terus mensupport...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar